Art Original
FORMULASI DAN UJI MUTU FISIK SEDIAAN SIRUP OBAT BATUK EKSPEKTORAN DI PT. MECOSIN INDONESIA PERIODE MARET – APRIL 2024
Sirup memiliki keunggulan ialah lebih mudah ditelan dibandingkan bentuk sediaan
padat. Obat batuk ekspektoran digunakan sebagai terapi suportif atau terapi
simptomatik untuk mengatasi batuk Namun, penggunaan obat batuk ekspektoran
terutama pada anak-anak memerlukan perhatian karena tidak semua obat batuk
ekspektoran memiliki bau dan rasa yang disukai oleh anak-anak oleh karena itu, varian
rasa yang digunakan pada formulasi sediaan obat batuk ekspektoran ini ialah essence
Peppermint dan essence Sarsaparilla pemberian kedua varian rasa ini penting untuk
membuat inovasi baru pada sediaan obat batuk ekspektoran karena kebanyakan varian
rasa obat batuk ekspektoran yang beredar di pasaran memiliki rasa yang pahit. Hal ini
dapat memudahkan anak- anak untuk dapat meminum obat batuk tanpa khawatir
dengan rasa pahit pada sirup obat batuk. Uji stabilitas yang dilakukan ialah uji stabilitas
dipercepat (accelerated) Alasan dilakukan uji stabilitas pada sediaan untuk menjamin
kualitas produk yang telah diluluskan dan beredar di pasaran, sehingga aman
digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh sirup obat batuk
ekspektoran yang stabil dan memenuhi syarat mutu fisik. Penelitian ini dilakukan
dengan cara melakukan trial sebanyak 4 kali lalu membandingkan formula 1 dan
formula 2 tiap formula memiliki essence yang berbeda. Hasil dari penelitian ini
menunjukan bahwa sample yang digunakan tidak stabil karena terbentuknya endapan
pada sediaan Obat Batuk Hitam setelah dilakukannya penyimpanan dengan metode
Cycling Test. Kesimpulan pengujian stabilitas pada penelitian ini dengan
menggunakan metode Cycling Test terhadap parameter uji Organoleptik, pH,
Viskositas, Bobot Jenis, dan Kejernihan pada sediaan Sirup Ekspektoran dengan dua
varian rasa didapatkan hasil kurang baik.
Tidak tersedia versi lain