Art Original
FORMULASI SABUN CAIR CUCI TANGAN DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI TERHADAP Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli DARI EKSTRAK ETANOL 70% DAUN MIANA (Plectranthus scutellaroides L. Br)
Kelor merupakan sumber protein seperti asam amino dan vitamin. Kelor juga
menyediakan kombinasi yang kaya dari zeatin, kuersetin, β - sitosterol, asam
caffeoylquinic dan kaempferol. Kandungan metabolit sekunder yang
terkandung dalam daun kelor dapat membantu menurunkan kadar glukosa dan
lipedimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji/menggali informasi tentang
efektivitas hipoglikemi dan hipolipidemia ekstrak daun kelor ( Moringa
oliefera. L). Penelusuran pustaka dengan menggunakan kata kunci efektivitas
daun kelor (Moringa oliefera .L), hipoglikemia, hipolipidemia dan kandungan
daun kelor dengan database google scholar, hindawi, dan pubmed didapatkan
11 jurnal yang masuk dalam kriteria inklusi yang terdiri dari 3 jurnal nasional
dan 8 jurnal internasional. Hasil kajian literatur ekstrak daun kelor ( Moringa
oliefera. L) yang diperoleh dari tempat yang berbeda, dengan metode ekstraksi
maserasi dengan pelarut yang berbeda mengandung senyawa fitokimia
flavonoid, alkaloid, fenol, steroid, tannin dan glikosida. Dosis 100 mg / kgBB
merupakan dosis terbaik dalam menurunkan kadar glukosa dengan persentase
penurunan kadar glukosa sebesar 70.67%. Dosis 600 mg / kgBB mampu
memperbaiki kadar kolesterol total, HDL, LDL dan trigliserida dengan
persentase perolehan berturut – turut 50,37%, 157.9%, 56,13 % dan 48,20%.
Pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oliefera. L ) efektif menurunkan kadar
glukosa dan kadar lipid pada hewan coba.
Tidak tersedia versi lain