Text
UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA HASIL FERMENTASI DARI ISOLAT BAKTERI YANG BERASOSIASI DENGAN SPONS LAUT Clathria reindwartii.
ABSTRAKrn rn(A). REYNANZAH AL YAZIDIZ (2011210204)rnrn(B). UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA HASIL FERMENTASI DARI ISOLAT rnBAKTERI YANG BERASOSIASI DENGAN SPONS LAUT Clathriarnreindwartii. rnrn(C). xii + 55 halaman; 6 tabel; 7 gambar; 14 lampiranrnrn(D). Kata kunci : Clathria reindwartii, isolat bakteri, antimikroba, direct seedrnrn(E). Spons merupakan salah satu komponen biota penyusun terumbu karang yang rnpotensial sebagai penghasil metabolit sekunder yang memiliki bioaktivitas.rnSaat ini banyak diteliti spons yang berasosiasi dengan mikroorganisme,rnsehingga dapat menghasilkan senyawa bioaktif. Penelitian ini bertujuan untukrnmemperoleh isolat bakteri yang berasosiasi dengan Clathria reindwartii yangrndapat menghasilkan metabolit sekunder serta dilakukan uji aktivitasrnantimikroba dengan menggunakan metode diffusi agar, yaitu suatu metode ujirnaktivitas antimikroba dengan mengamati zona hambat metabolit sekunderrnterhadap mikroba uji. Metode isolasi yang digunakan adalah isolasi tanamrnlangsung (direct seed). Dari hasil isolasi didapatkan 4 isolat yang terdiri darirnCrI.2.1, CrI.3.2, CrI.3.1, CrI.3.3, kemudian dilakukan uji aktivitas antimikrobarnterhadap 5 mikroba uji yang terdiri dari Staphylococccus aureus, Bacillusrnsubtilis, Escherichia coli, dan Klebsiella pneumoniae, dan Candida albicans.rnDari hasil uji aktivitas antimikroba diketahui bahwa isolat CrI.3.1 dan isolatrnCrI.3.3 memiliki potensi yang rendah sebagai antimikroba dibandingkanrndengan isolat CrI.2.1 dan CrI.3.2 terhadap 4 mikroba uji tetapi tidak berpotensirnterhadap Candida albicans. Kemudian isolat CrI.2.1 dan CrI.3.2 dilanjutkanrndengan fermentasi selama 12 hari dengan media Nutrient Broth (NB). Duarnsupernatan yang berpontensi diekstraksi dengan pelarut n-heksan, etilasetat,danrnn-butanol. Tetrasiklin dan nistatin digunakan sebagai kontrol positif. Hasil ujirnfraksi supernatan isolat bakteri CrI.2.1 dan CrI.3.2 setelah ekstraksirnmenunjukkan adanya aktivitas penghambatan terhadap keempat bakteri ujirnStaphylococccus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli, dan Klebsiellarnpneumonia tetapi tidak pada Candida albicans. rnrn(F). Daftar Pustaka : 25 ( 1989-2014 )rnrn(G). Dra. Syarmalina, M.Si., Apt. ; Prof. Dr. Syamsudin, M.Biomed., Apt.rnrn(H). 2016rn
Tidak tersedia versi lain