Text
RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN ATAS DI INSTALASI RAWAT JALAN RS BHAYANGKARA BRIMOB PERIODE JANUARI – JUNI 2014
ABSTRAKrn rn(A) KARTIKA DAMAYANTI (2009210112)rn rn(B) RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSIrnSALURAN PERNAFASAN ATAS DI INSTALASI RAWAT JALAN RSrnBHAYANGKARA BRIMOB PERIODE JANUARI – JUNI 2014 rnrn(C) xiv + 84 halaman; 5 tabel; 8 gambar; 5 lampiranrnrn(D) Kata kunci : Rasionalitas, antibiotik, Infeksi Saluran Pernafasan Atas, pasien rnanak, rawat jalan, RS Bhayangkara Brimob.rnrn(E) Pengobatan Infeksi Saluran Pernafasan pada pasien anak banyak mengunakan rnantibiotik. Penggunaan antibiotika yang berlebihan berkontribusi pada resisten.rnPenelitian dilakukan untuk memantau penggunaan antibiotik pada terapi danrnuntuk mengetahui kerasionalan dalam penggunaan antibiotika infeksi saluranrnpernafasan atas di RS Bhayangkara Brimob. Penelitian dilakukan secararnretrospektif periode Januari – Juni 2014 pada pasien anak di Instalasi RawatrnJalan RS Bhayangkara Brimob. Hasil evaluasi rasionalitas penggunaanrnantibiotik menunjukkan dari 150 pasien yang memenuhi kriteria inklusi terdirirndari 54,67% laki-laki dan 45,33% perempuan. Antibiotika paling banyakrndigunakan adalah eritromisin (40,67%) dan diberikan secara per oral.rnBerdasarkan hasil diagnosa, pasien anak terinfeksi saluran pernafasan bagianrnatas sebanyak 55,33% terdiagnosa tonsilofaringitisakut. Pasien anak yangrnmendapatkan terapi tepat indikasi sebanyak 4% pasien. Pasien anak yangrndiberikan tepat dosis sebesar 41,33% pasien. Terdapat 95,33% pasien anakrnmendapatkan terapi antibiotika tepat berdasarkan durasi pemberian.rnTerdapat49,34% pasien berdasarkan lama penggunaan antibiotik yang tepatrndiberikan selama 5-8 hari. Kesimpulan penggunaan antibiotik pada pasien anakrninfeksi saluran pernafasan atas di Instalasi Rawat Jalan RS BahayangkararnBrimob sudah rasional berdasarkan Pedoman Diagnosis & Terapi InfeksirnSaluran Pernafasan Atas Depkes dan Standart Pustaka.rn rn(F) Daftar pustaka : 26 buah (1991 – 2014)rnrn(G) Prof. Dr. Shirly Kumala, M.Biomed., Apt; Rahayu Wijayanti, S.Si., M.Farm, rnApt.rn(H) 2016
Tidak tersedia versi lain