Text
Formulasi Sediaan Gel Berbasis Na-cmc Yang Mengandung Ekstrak Kulit Batang Kandis (Garcinia Cowa Roxb.) Sebagai Antijerawat
Salah satu bentuk sediaan farmasi yang dapat dibuat dari senyawa aktif
tumbuhan sebagai obat jerawat adalah sediaan gel. Kulit batang asam kandis
(Garcinia cowa Roxb.) banyak ditemukan senyawa flavonoid, santon,
benzofenon, depsidon, triterpen, dan α-mangostin yang memiliki sifat
antibakteri. Tujuan penelitian ini untuk memformulasikan sediaan gel ekstrak
Natural Deep Eutectic Solvent (NADES) kulit batang asam kandis yang
memenuhi kualitas mutu, fisik, kimia, dan memiliki aktivitas antibakteri
terhadap bakteri S. aureus, S. epidermidis dan C. acnes. Dalam penelitian ini,
ekstrak NADES kulit batang asam kandis dengan metode Ultrasound Assisted
Extraction (UAE) yang diperoleh dari peneliti sebelumnya diformulasikan
menjadi gel antijerawat. Metode penelitian meliputi formulasi 4 sediaan gel
basis Na-CMC yaitu F0 (tanpa ekstrak), F1 (12,5%), F2 (25%), dan F3
(37,5%), uji evaluasi fisik, kimia, dan antibakteri metode difusi sumuran. Hasil
evaluasi dari keempat formula gel memiliki kualitas mutu, fisik, kimia, dan
antibakteri terbaik pada F3 dengan konsentrasi ekstrak 37,5% dengan hasil
organoleptik berbentuk semi solid, berwarna coklat kemerahan, dan berbau
khas aromatik. Homogenitas gel tercampur merata dan tidak terdapat
gumpalan. Viskositas gel sebesar 10.400 cps. Daya sebar gel sebesar 2851,82
mm
2
. Nilai pH gel sebesar 5,74. Hasil uji DDH gel yaitu 8,90 ± 0,10 mm
terhadap S. aureus, 4,87 ± 0,15 mm terhadap S. epidermidis, dan 4,90 ± 0,10
mm terhadap C. acnes. Kesimpulan menunjukkan bahwa ekstrak NADES kulit
batang asam kandis dapat diformulasikan menjadi sediaan gel antijerawat yang
memenuhi kualitas mutu, fisik, kimia, dan memiliki aktivitas antibakteri
terhadap bakteri S. aureus, S. epidermidis, dan C. acnes. dengan hasil terbaik
pada F3 dengan konsentrasi ekstrak sebesar 37,5%.
Tidak tersedia versi lain