Text
Parameter Mutu Pada Simplisia, Ekstrak Umbi Talas Jepang (Colocasia Esculenta L.) Dan Evaluasi Produk Gilmore® Serta Uji Aktivitas Antioksidan
Talas Jepang merupakan tanaman yang mengandung metabolit sekunder flavonoid
dan saponin terutama pada bagian umbinya. Produk obat tardisional yang
mengandung umbi Talas Jepang yaitu kapsul GILMORE
®
. Pada penelitian
ini bertujuan untuk menetapkan parameter mutu dari serbuk simplisia, ekstrak
kering umbi Talas Jepang dan dilakukannya evaluasi terhadap produk kapsul
GILMORE
®
serta pengujian aktivitas antioksidan. Hasil parameter mutu
serbuk simplisia diperoleh kadar sari larut air 37,79 % ± 3,20, kadar sari larut
etanol 2,44 % ± 0,24, kadar abu total, kadar abu larut air dan kadar abu tidak
larut asam berturut turut 1,85 % ± 0,31; 0,85 % ± 0,04 dan 0,34 % ± 0,02.
Hasil parameter mutu ekstrak diperoleh susut pengeringan 8,13 % ± 0,22,
kadar air 5,98% ± 0,29% kadar sari larut air 32,81 % ± 1,86 kadar sari larut
etanol 1,31 % ± 0,15, kadar abu total, kadar abu larut air dan kadar abu tidak
larut asam berturut turut 1,30 % ± 0,32; 0,83 % ± 0,03 dan 0,25 % ± 0,01.
Hasil evaluasi keseragaman bobot produk kapsul GILMORE
®
menunjukkan
bobot yang seragam dan hasil evaluasi waktu hancur selama 9 menit 48 detik.
Hasil uji aktivitas antioksidan didapatkan IC50 vitamin C 4,68 ± 0,03 bpj,
simplisia umbi Talas Jepang 179,12 ± 2,51 bpj, ekstrak kering umbi Talas
Jepang dan rimpang Jahe berturut-turut 141,24 ± 3,50 bpj dan 97,67 ± 7,88
bpj, produk kapsul GILMORE
®
126,07 ± 1,37 bpj. Dapat disimpulkan bahwa
produk kapsul GILMORE
®
memiliki aktivitas antioksidan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan serbuk simplisia dan ekstrak umbi Talas Jepang.
Tidak tersedia versi lain