Text
HUBUNGAN E-HEALTH LITERACY (EHL) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU DALAM PENCEGAHAN COVID-19 PADA MASYARAKAT DI WILAYAH JAKARTA PUSAT
Media sangat berperan penting dalam menyebarluaskan informasi mengenai
pencegahan Covid-19. e-Health Literacy adalah kemampuan seseorang dalam
melakukan akses informasi, kemudian memahami dan menganalisa informasi
yang didapatkan untuk mengambil keputusan kesehatan yang tepat. Peran eHealth
Literacy
akan
membantu
meningkatkan
kesadaran
masyarakat
terhadap
pencegahan
Covid-19 berdasarkan informasi yang tersedia. Tujuan penelitian
untuk mengetahui hubungan e-Health literacy terhadap tingkat pengetahuan,
sikap dan perilaku pencegahan Covid-19 pada masyarakat di Wilayah Jakarta
Pusat. Penelitian menggunakan metode deskriptif korelasi dengan pendekatan
crosss sectional. Penelitian dilaksanakan pada September - Oktober 2022.
Populasi yang digunakan ialah masyarakat yang ada di Wilayah Jakarta Pusat
dengan teknik cluster random sampling diperoleh jumlah sampel 427
responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner online dan dianalisis
menggunakan software SPSS. Hasil analisis demografis, mayoritas responden
berusia 18-25 tahun (30,9%), Kecamatan Kemayoran (23,4%), Jenis kelamin
perempuan (60,4%), Pendidikan terakhir SMA/MA/Se-derajat (46,4%),
Pekerjaan responden mahasiswa dan ibu rumah tangga (46,6%). Pola pencarian
informasi kesehatan online, sumber media yang sering digunakan media sosial
(Facebook, Twitter, Instagram, Line, Tiktok) (27,4%), sumber informasi yang
dipercaya tenaga kesehatan (38,2%), motivasi mencari informasi Covid-19 dari
diri sendiri (47,8%), sumber media paling berpengaruh media sosial (28,8%),
Perangkat yang digunakan handphone/tablet (82,1%), Frekuensi pencari
informasi 1-2 kali seminggu (25,5%), durasi menggunaan internet
Tidak tersedia versi lain