Text
OPTIMASI FORMULA SEDIAAN GEL EKSTRAK KERING DAUN SUKUN (Artocarpus altilis (Parkinson) Fosberg)
ABSTRAK rnrn(A) HENDRATAN SOKO SATHYAWAN (2012210129) rn(B) OPTIMASI FORMULA SEDIAAN GEL EKSTRAK KERING DAUNrnSUKUN (Artocarpus altilis (Parkinson) Fosberg) rn(C) XVIII + 132 halaman; 35 tabel; 15 gambar; 22 lampiranrn(D) Kata kunci: ekstrak kering daun sukun, Staphylococcus aureus, Pseudomonas rnaeruginosa, desain faktorial 2rn3rn, gel, infeksi kulitrn(E) Daun sukun mengandung senyawa saponin, fenol, dan flavonoid yang rnmemiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus danrnPseudomonas aeruginosa penyebab infeksi kulit. Penelitian ini bertujuan untukrnmemformulasikan ekstrak kering daun sukun menjadi sediaan gel yang stabilrnsecara fisika, kima, dan bebas dari cemaran mikroba, serta menentukanrnformula optimum. Digunakan desain faktorial 2rn3rn dengan 2 level dan 3 faktor,rnyaitu nilai KHM ekstrak kering daun sukun, konsentrasi HPC, dan konsentrasirnPropilen glikol (PPG). Dilakukan uji stabilitas dipercepat pada suhu 40rnCrnselama 4 minggu dan dilakukan pengujian parameter mutu stabilitas padarnminggu ke-0, 1 ,2 , 4. Data tiap respon uji dianalisisrn rndengan program komputerrnMinitab 16 untuk melihat efek dari faktor dan interaksinya terhadap masing–rnmasing respon dan dibentuk Contour Plot. Nilai KHM ekstrak kering daunrnsukun terhadap Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa sebesarrn7%. Hasil evaluasi stabilitas hingga minggu ke-4 dari 8 formula, yaiturnOrganoleptik: kuning muda–kuning tua, bau khas ekstrak daun sukun, jernih;rnHomogenitas: homogen; Daya sebar: 46,6–61,2mm; Viskositas: 25000–rn106250cPs; Sifat alir: tiksotropik; pH: 6,36–6,77; ALT: 270–460CFU/g; AKK:rn
Tidak tersedia versi lain