Text
UJI AKTIVITAS ANTI-DISLIPIDEMIA DARI EKSTRAK ETANOL 70%, NANOPARTIKEL EKSTRAK DAN TABLET NANOPARTIKEL EKSTRAK BUAH OKRA (Abelmoschus esculentus L.) SECARA IN VIVO
Dislipidemia adalah suatu keadaan yang disebabkan oleh tergangunya
metabolism lipid akibat interakasi faktor genetik dan faktor lingkungan.
Selain menggunakan obat-obatan sintetik, dislipidemia dapat diobati
dengan mengkonsumsi obat bahan alam salah satunya adalah buah okra
(Abelmoschus esculentus L.). Pada penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui aktivitas antidislipidemia dari ekstrak buah okra, salah satu
upaya untuk meningkatkan aktivitas antidislipidemia dari ekstrak buah
okra dengan dibuat menjadi bentuk nanopartikel ekstrak, kemudian
untuk lebih memudahkan dalam penggunaan maka nanopartikel
ediformulasikan kedalam bentuk sediaan tablet nanopartikel. Pengujian
antidislipidemia menggunakan 24 ekor tikus dibagi menjadi 6
kelompok perlakuan, yaitu kelompok I sebagai kontrol normal,
kelompok II sebagai kontrol positif yang menggunakan simvastatin
sebagai kontrol pembanding, kelompok III sebagai kontrol negatif,
kelompok IV sebagai kontrol perlakuan ekstrak etanol 70% buah okra,
kelompok V sebagai kontrol perlakuan nanopartikel ekstrak buah okra,
dan kelompok VI sebagai perlakuan tablet nanopartikel ekstrak buah
okra, semua zat uji diberikan selama 14 hari. Pengambilan darah
dilakukan pada hari ke-0, 14, dan 28. Ekstrak etanol 70% buah okra,
nanopartikel ekstrak buah okra, dan tablet nanopartikel ekstrak buah
okra dapat menurunkan kadar kolesterol 37,28%, 47,72% dan 47,05%,
dapat menurunkan kadar trigliserida sebesar 39,46%, 48,61% dan
33,38%, dapat meningkatkan kadar HDL sebesar 123,23%, 131,05%,
dan 130,94%, dapat menurunkan kadar LDL sebesar 52,27%, 71,65%
dan 63,34%, sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak buah okra
memiliki aktivitas sebagai antidislipidemia, serta nanopartikel ekstrak
buah okra memiliki aktivitas antidislipidemia yang lebih baik
Tidak tersedia versi lain