Text
UJI EFEKTIVITAS SEDIAAN GEL ETOSOM EKSTRAK LAMUN (Enhalus acoroidesI) SEBAGAI PENCERAH KULIT
Tanaman lamun (Enhalus acoroides) diketahui mengandung senyawa fenol
dan flavonoid yang dapat digunakan untuk mencerahkan kulit. Sediaan gel
etosom ekstrak lamun telah terbukti secara in vitro menggunakan enzim
tironase dapat mencerahkan kulit dan secara in vivo belum diketahui efek
mencerahkan kulit. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hasil uji iritasi
serta efektivitas dari gel etosom ekstrak lamun sebagai pencerah kulit.
Tanaman lamun diekstraksi dengan etanol 96% menggunakan metode
maserasi, lalu ekstrak tanaman lamun dibuat menjadi etosom dengan
konsentrasi ekstrak sebesar 2% menggunakan metode dingin yang dilanjutkan
dengan membuat sediaan gel etosom ekstrak lamun. Etosom esktrak lamun
dikarakterisasi meliputi ukuran partikel, indeks melanin, dan potensial zeta.
Sediaan gel etosom ekstrak lamun dibuat lalu dievaluasi meliputi uji
organoleptik, uji viskositas dan sifat alir, uji homogenitas, uji daya sebar, uji
pH sediaan, dilanjutkan dengan uji iritasi dan uji efektivitas sebagai pencerah
kulit. Hasil penelitian menunjukkan etosom ekstrak lamun memiliki ukuran
partikel sebesar 323,1 nm, indeks polaritas 0,444, dan potensial zeta – 56,4
mV. Gel etosom ekstrak lamun konsentrasi 15% berwarna putih kekuningan,
berbentuk semi padat, beraroma parfum, dengan viskositas sebesar 9088,0952
dyne s/cm2 dengan sifat alir plastis, homogen, daya sebar 6,24 cm, pH sebesar
5,90, penurunan indeks melanin sebesar 3,15 unit untuk gel etosom ekstrak
lamun konsentrasi 15%, 2,15 unit untuk gel etosom ekstrak lamun sebesar
10%, dan 0,09 unit untuk basis gel selama 28 hari. Dapat disimpulkan bahwa
uji efektivitas menunjukkan gel etosom ekstrak lamun memiliki aktivitas
sebagai pencerah kulit dan tidak mengiritasi kulit.
Tidak tersedia versi lain