Text
ANALISIS MEKANISME AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL 96% DAUN SIRIH MERAH (Piper ornatum) TERHADAP Streptococcus mutans
Daun sirih merah (Piper ornatum N.E.Br.) memiliki senyawa metabolit sekunder
yang mempunyai khasiat membantu pencegahan pembentukan plak gigi dan
radang gusi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan nilai konsentrasi hambat
minimum dari ekstrak etanol 96% daun sirih merah dan mengetahui mekanisme
aktivitas antibakteri berdasarkan pengaruhnya terhadap membran sel, dan
penghambatan pembentukan biofilm. Ekstrak kental diperoleh dengan metode
maserasi lalu dilakukan skrining fitokimia. Kemudian ekstrak etanol diuji
aktivitas antibakteri dengan metode difusi dan dilusi, antibiotik kloramfenikol
digunakan sebagai kontrol positif, dan aquadest steril sebagai kontrol negatif.
Konsentrasi efektif ekstrak sebesar 1,56% dapat menghambat pertumbuhan
bakteri Streptococcus mutans. Selanjutnya konsentrasi tersebut (1,56%) dan ½
konsentrasi tersebut (0,78%) dilakukan analisis mekanisme aktivitas antibakteri.
Hasil yang diperoleh memperlihatkan komponen intraseluler yang dilepaskan
bakteri semakin besar serta presentase penghambatan terhadap biofilm semakin
meningkat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa konsentrasi 1,56% ekstrak etanol
96% daun sirih merah berpotensi menghambat bakteri Streptococcus mutans serta
mempunyai mekanisme aktivitas antibakteri terhadap membran sel, dan
penghambatan pembentukan biofilm.
Tidak tersedia versi lain