Text

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL 70% RIMPANG JAHE MERAH (ZINGIBER OFFICINALE ROSCOE) DAN DAUN KEMANGI (OCIMUM AFRICANUM L.) TERHADAP BAKTERI PENYEBAB JERAWAT

---

(A)RISLAH JUANA DEWI (2018210178)
(B) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL 70%
RIMPANG JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe) DAN DAUN KEMANGI
(Ocimum africanum L.) TERHADAP BAKTERI PENYEBAB JERAWAT.
(C) xiv + 128 halaman; 8 tabel; 11 gambar; 27 lampiran
(D) Kata kunci: Zingiber officinale Roscoe, Ocimum africanum L., Cutibacterium
acnes, Staphylococcus epidermidis, Staphylococcus aureus, Antibakteri
(E) Jerawat merupakan suatu penyakit kulit yang disebabkan oleh adanya sumbatan
pada saluran kelenjar minyak dan infeksi oleh bakteri Cutibacterium acnes,
Staphylococcus epidermidis, dan Staphylococcus aureus. Jahe merah dan kemangi
merupakan tanaman yang memiliki aktivitas antibakteri karena mengandung
metabolit sekunder seperti flavonoid, minyak atsiri, saponin, triterpenoid, dan
tanin. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji aktivitas antibakteri dari ekstrak
etanol 70% rimpang jahe merah dan daun kemangi serta untuk menguji efektivitas
kombinasi ekstrak tersebut apakah memiliki aktivitas yang sinergis atau antagonis
dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Pada penelitian ini,
pembuatan ekstrak dilakukan menggunakan metode maserasi kinetik. Ekstrak yang
diperoleh dilakukan uji aktivitas antibakteri berupa uji konsentrasi hambat
minimum (KHM), konsentrasi bunuh minimum (KBM), dan diameter daerah
hambat (DDH) menggunakan metode mikrodilusi dan difusi sumuran. Hasil KHM
ekstrak etanol rimpang jahe merah, daun kemangi terhadap bakteri C. acnes, S.
epidermidis, dan S. aureus yaitu 6,25%. Untuk hasil KBM dari ekstrak rimpang
jahe merah, daun kemangi dan kombinasi keduanya terhadap bakteri C. acnes, S.
epidermidis, dan S. aureus didapatkan hasil yaitu ketiganya tidak dapat membunuh
pertumbuhan bakteri C. acnes, S. epidermidis, dan S. aureus. Berdasarkan hasil
rata-rata nilai DDH ekstrak rimpang jahe merah, daun kemangi dan kombinasi
keduanya terhadap bakteri C. acnes, S. epidermidis, dan S. aureus dapat
disimpulkan bahwa masing-masing ekstrak etanol rimpang jahe merah dan daun
kemangi memiliki aktivitas daya hambat yang lebih baik dibandingkan dengan
aktivitas daya hambat yang dihasilkan oleh ekstrak kombinasi yang sinergis.
(F) Daftar rujukan : 45 buah (2006-2022)
(G) apt. Moordiani, S.F, M.Sc.
(H) 2022

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

FM 2211 22

Penerbit

Jakarta : Fakultas Farmasi Universitas Pancasila., 2022

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

2018210178

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Farmakologi

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar