Text
Penapisan Fitokimia Dan Formulasi Sediaan Tablet Nanopartikel Ekstrak Etanol 70% Buah Okra (Abelmoschus esculenthus (L.) Moench) Sebagai Penghambat Enzim α-Glukosidase
ABSTRAKrn(A) DEWI ANASTASIA KHODRY (2011210057)rn(B) PENAPISAN FITOKIMIA DAN FORMULASI SEDIAAN TABLET NANOPARTIKEL EKSTRAK ETANOL 70% BUAH OKRA (Abelmoschusesculentus (L.) Moench) SEBAGAI PENGHAMBAT ENZIM α-GLUKOSIDASErn(C) xii + 133 halaman; 28 tabel; gambar; 28 lampiranrn(D) Kata kunci : Abelmoschus esculentus; okra; kencing manis; tablet; nanopartikel; antidiabetes; α-glukosidasern(E) Diabetes melitus adalah salah satu gangguan yang mempengaruhi keseimbangan tubuh, dimana tubuh mengalami kenaikan kadar glukosa di dalam darah yang sering disebut hiperglikemia atau biasa disebut kencing manis. Simplisia dan ekstrak kental buah okra diidentifikasi metabolit sekundernya dengan penapisan fitokimia dan kemudian diuji aktivitas dalam menghambat enzim α-glukosidase dibandingkan dengan akarbose sebagai kontrol positif. Ekstrak buah okra diformulasi menjadi tablet dengan metode granulasi basah menggunakan 3 variasi konsentrasi natrium pati glikolat, yaitu 2%, 4%, dan 6% sebagai penghancur dengan tujuan memperoleh karakteristik mutu fisik tablet yang memenuhi syarat. Tablet yang diperoleh dievaluasi mutu fisik tablet serta diuji aktivitasnya dalam menghambat enzim α-glukosidase. Hasil penapisan fitokimia terhadap serbuk/ekstrak menunjukan adanya senyawa flavonoid, saponin, steroid, dan triterpenoid. Hasil evaluasi tablet dari ekstrak kental buah okra menunjukkan formula I dengan konsentrasi natrium pati glikolat 2% memiliki karakterfisik yang baik, dengan keseragaman bobot 300,8 g; keseragaman ukuran dengan diameter 10,06 mm dan tebal 4,08 mm; kerenyahan 0,6%; kekerasan 4,17 kg/cm3; dan waktu hancur 2,48 menit. Variasi konsentrasi natrium pati glikolat sebagai penghancur tidak memberi perbedaan yang bermakna terhadap kerenyahan, kekerasan dan waktu hancur (p > 0,05). Hasil uji aktivitas penghambatan enzim α-glukosidase, pada ekstrak kental dan nanopartikel ekstrak kental memiliki IC50 45,7012 bpj dan 49,4196 bpj sedangkan pada tablet formula I, II, dan III memiliki IC50 berturut-turut 54,9221 bpj, 56,4327 bpj, dan 57,2333 bpj.rn(F) Daftar Rujukan : 40 buah (1966 – 2014)rn(G) Dr. Ratna Djamil, M.Si., Apt.; Dr. rer. nat Deni Rahmat, M.Si., Apt.rn(H) 2015
Tidak tersedia versi lain